Cara memperdagangkan 27% Lonjakan Visa di Saat Booming ‘Beli Sekarang, Bayar Nanti’

Januari 07, 2022 02:54

Sektor pembayaran digital global diperkirakan akan mengalami peningkatan secara eksponensial pada 2022 dikarenakan semakin banyaknya perusahaan yang menawarkan solusi pembayaran online. Salah satu tren terpanas di sektor ini adalah booming ‘Beli Sekarang, Bayar Nanti’ yang telah mengalami pertumbuhan cepat di AS, Cina, dan India. 

Hal ini telah membuat Visa memperluas paket Solusi Angsuran Visa secara global di toko-toko dan melalui saluran e-commerce ke lebih banyak pelanggannya seperti Klarna, Global Payments, ANZ, HSBC dan lainnya. 

Meskipun saham telah turun lebih dari 24% dari rekor tertinggi dikarenakan adanya perang pembayaran dengan Amazon, para analis masih sangat bullish terhadap sektor pembayaran digital global ini. 

Hal ini menyebabkan penurunan di saham Visa baru-baru ini bisa menjadi hal menarik untuk investor jangka panjang. Pelajari selengkapnya di bawah ini. 

Saham: Visa Inc
Bursa: NYSE
Simbol untuk Akun Invest.MT5: V
Tanggal Ide: 5 Januari 2022
Periode: 1 - 6 bulan
Level Entry: $222.00
Level Target: $271.14
Risiko: Tinggi
  • Akun Trade.MT5 memungkinkan Anda untuk berspekulasi tentang arah harga saham menggunakan Contract for Difference (CFD). Ini berarti Anda dapat berdagang long dan short untuk berpotensi meraih keuntungan dari naik dan turunnya harga saham.

Semua trading berisiko tinggi dan Anda dapat kehilangan lebih dari risiko yang Anda ambil dalam suatu perdagangan. Jangan pernah berinvestasi lebih besar dari yang Anda mampu untuk kehilangan karena beberapa perdagangan akan kalah dan beberapa perdagangan akan menang. Mulailah dari yang kecil dengan memahami level toleransi risiko Anda sendiri atau berlatih di akun demo terlebih dahulu untuk membangun pengetahuan Anda sebelum berinvestasi. 

Mengapa Memperdagangkan Harga Saham Visa?  

Berdasarkan laporan tahunan terbaru Visa, ia diperkirakan akan menghasilkan $17 triliun dalam pembelanjaan konsumen melalui uang tunai dan cek ke dalam kartu dan format digital. Itu sudah menjadi saluran pendapatan besar yang belum dimanfaatkan perusahaan.   

Mari kita lihat beberapa alasan lainnya mengapa analis saham Visa memperkirakan rekor tertinggi baru tahun ini.  

Alasan 1: Visa membantu mendorong pertumbuhan ‘Beli Sekarang Bayar Nanti’ secara global

Visa memiliki rekam jejak yang baik dalam hal inovasi sejak ia menjadi pelopor kartu kredit, debit dan prabayar bertahun-tahun yang lalu. Inilah mengapa kepala produk pembayaran dan platform global untuk Visa, Mary Kay Bowmanmenawarkan solusi fintech Beli Sekarang Bayar Nanti kepada pelanggannya melalui Solusi Angsuran Visa.   

Perusahaan itu telah mengumumkan kesepakatan merek global dengan Klarna untuk memperluas penawarannya di beberapa pasar di seluruh dunia. Visa telah bekerjasama dengan CIBC, Commerce Bank, Equinox PaymentsVersapay dan masih banyak lainnya di Amerika Utara untuk menjalankan solusi Beli Sekarang Bayar Nanti, begitu juga HSBC, ANZ dan GHL Systems Malaysia di kawasan Asia.  

Karena solusi Beli Sekarang Bayar Nanti masih relatif baru, banyak potensi pertumbuhan yang belum dimanfaatkan di tahun depan yang tampaknya Visa memiliki posisi bagus untuk memanfaatkannya.  

Alasan 2: Visa bekerjsama dengan Facebook dan platform kripto

Tahun lalu, Visa mengumumkan kerja samanya dengan Meta (sebelumnya Facebook) dalam menyediakan pembayaran WhatsApp di Brasil. Dengan lebih dari 120 juta pengguna, ada potensi untuk pertumbuhan signifikan di lahan ini yang dapat diluncurkan di negara lain. 

Visa bermitra dengan lebih dari 60 platform kripto untuk mendukung pembelanjaan dalam mata uang digital. Ia saat ini tengah melakukan uji joba solusi dengan crypto.com untuk menawarkan angsuran di stablecoin seperti USD Coin. Ini ada di atas program kartu visa crypto.com. 

Perusahaan itu juga bermitra dengan BlockFi untuk meluncurkan kartu kredit hadiah Bitcoin dan pemberi pinjaman kripto Cred untuk mengirimkan pembayaran bunga. 

Visa juga tampaknya memiliki posisi strategis untuk mengambil keuntungan dari pertumbuhan mata uang digital.

Alasan 3: Penurunan di harga saham visa baru-baru ini bisa jadi berlebihan

Tahun lalu, Amazon mengumumkan rencananya untuk melarang pembayaran menggunakan kartu kredit Visa di Britania Raya mulai 19 Januari, dengan alasan biaya transaksi yang tinggi. Visa menanggapainya dengan terkejut karena biayanya diatur di Britania Raya. 

Perselisihan antara Amazon dan Visa adalah salah satu alasan dibalik penurunan 24% pada harga saham Visa baru-baru ini. Namun, dengan langkah yang berpotensi merugikan Amazon Britania Raya sebesar £1.4 miliar, ada potensi bagi perselisihan itu untuk diselesaikan. 

Saham telah melambung lebih tinggi 15% dari akhir penurunan baru-baru ini karena para investor melihat ke masa depan. 

Apa Perkiraan Analis untuk Saham Visa? 

Menurut para analis yang disurvei oleh Wall Street Journal untuk perkiraan jangka panjang harga saham Visa, saat ini ada jumlah peringkat beli yang lebih tinggi daripada peringkat jual dan peringkat tahan, meskipun tidak ada peringkat beli yang kuat.  

Jumlah peringkat beli tetap stabil selama beberapa bulan terakhir dan sebenarnya mengalami peningkatan pada bulan terakhir di 2021.

Sumber: MarketBeat, 4 Januari 2022

Contoh Ide Trading Untuk Harga Saham Visa 

Contoh ide trading untuk saham Visa bisa sebagai berikut: 

  • Beli saham saat jeda di atas $222.00 
  • Targetkan target harga analis median di $271.14.    
  • Jaga agar risiko Anda tetap kecil, maksimum 7% dari total akun.   
  • Periode = 1 – 6 bulan 
  • Jika Anda membeli 10 saham Visa:  
    • Jika target tercapai = $491.40 potensi keuntungan ($222.00 - $271.14 *10 saham).  

Penting untuk diingat bahwa tidak mungkin harga saham akan naik dalam garis lurus dan ia bahkan mungkin turun lebih jauh sebelum ia naik. Oleh karena itu, pastikan untuk menerapkan manajemen risiko yang yang baik yang merupakan salah satu aspek paling penting dari trading yang sukses. Anda harus selalu menyadari seberapa besar potensi kerugian dalam perdagangan dan risiko yang terlibat. 

Cara Membeli Saham Visa dalam 4 Langkah  

Dengan Admiral Markets, Anda dapat membeli saham di perusahaan AS seperti Visa dengan komisi rendah hanya sebesar $0.02 per saham dan komisi minimum rendah hanya sebesar $1. 

  1. Buka akun dengan Admiral Markets untuk mengakses Ruang Trader.   
  2. Klik Trade di salah satu akun live atau akun demo Anda untuk membuka platform web.      
  3. Carilah Visa pada bagian bawah Jendela Market Watch dan seret simbolnya ke dalam grafik.     
  4. Gunakan fitur trading satu klik, atau klik kanan, dan buka tiket trading untuk memasukkan ukuran perdagangan Anda, tingkat stop loss dan take profit  

Sumber: Admiral Markets MetaTrader 5 Web. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa depan, atau kinerja di masa depan. 

Klik spanduk di bawah untuk membeli saham Visa hari ini! ▼▼▼ 

Apakah Anda Melihat Harga Saham Visa Bergerak Secara Berbeda?  

Ingatlah bahwa semua analitik dan ide trading berdasarkan pada pandangan dan pengalaman pribadi penulis.   

Jika Anda percaya bahwa ada peluang lebih tinggi harga saham Visa akan bergerak lebih rendah, maka Anda juga dapat melakukan trading short dari akun trading CFD (Contracts for Difference) yang juga disediakan oleh Admiral Markets. 

Akun Trade.MT5 dan Trade.MT4 memungkinkan Anda untuk berspekulasi pada arah harga saham menggunakan CFD.   

Ini berarti bahwa Anda dapat berdagang long dan short untuk mencoba memperoleh keuntungan dari naik dan turunnya harga saham. Pelajari lebih lanjut tentang CFD dalam artikel Cara Menjadi Trader pada CFD Trading ini. 

INFORMASI TENTANG MATERI ANALITIS:  

Data yang diberikan memberikan informasi tambahan mengenai semua analisis, perkiraan, prognosis, prakiraan, tinjauan pasar, pandangan mingguan atau penilaian atau informasi serupa lainnya (selanjutnya disebut "Analisis") yang dipublikasikan di situs web firma investasi Aglobe Investments Ltd yang beroperasi di bawah merek dagang Aglobe Investments Ltd (selanjutnya "Aglobe Investments Ltd") Sebelum membuat keputusan investasi, harap perhatikan hal-hal berikut:    

  1. Ini adalah komunikasi pemasaran. Konten tersebut diterbitkan untuk tujuan informatif saja dan sama sekali tidak dapat ditafsirkan sebagai nasihat atau rekomendasi investasi. Ini belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian penelitian investasi, dan tidak tunduk pada larangan berurusan sebelum diseminasi penelitian investasi.    
  2. Setiap keputusan investasi dibuat oleh setiap klien sendiri sedangkan Aglobe Investments Ltd tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan yang timbul dari keputusan tersebut, baik berdasarkan konten atau tidak.    
  3. Dengan maksud untuk melindungi kepentingan klien kami dan objektivitas Analisis, Aglobe Investments Ltd telah menetapkan prosedur internal yang relevan untuk pencegahan dan pengelolaan konflik kepentingan.    
  4. Analisis disusun oleh analis independen, Jitan Solanki (analis), (selanjutnya disebut “Penulis”) berdasarkan estimasi pribadi mereka.    
  5. Sementara setiap upaya yang wajar telah dilakukan untuk memastikan bahwa semua sumber konten dapat diandalkan dan bahwa semua informasi disajikan, sebanyak mungkin, dengan cara yang dapat dimengerti, tepat waktu, tepat dan lengkap, Aglobe Investments Ltd  tidak menjamin keakuratan atau kelengkapan apa pun informasi yang terkandung dalam Analisis.    
  6. Segala jenis kinerja instrumen keuangan masa lalu atau model yang ditunjukkan dalam konten tidak boleh ditafsirkan sebagai janji, jaminan, atau implikasi tersurat maupun tersirat oleh Aglobe Investments Ltd untuk kinerja di masa mendatang. Nilai instrumen keuangan dapat naik dan turun dan pelestarian nilai aset tidak dijamin.    
  7. Produk dengan leverage (termasuk kontrak untuk perbedaan) bersifat spekulatif dan dapat mengakibatkan kerugian atau keuntungan. Sebelum Anda mulai berdagang, harap pastikan bahwa Anda sepenuhnya memahami risiko yang terlibat
Jitanchandra Solanki
Jitanchandra Solanki Penulis Pasar Keuangan, Admirals London

Jitanchandra adalah penulis pasar keuangan dengan pengalaman lebih dari 15 tahun memperdagangkan mata uang, indeks, dan ekuitas AS. Dia adalah Teknisi Pasar terakreditasi dengan gelar BA Hons.