Tingginya Harga Spot Minyak Mentah & Inflasi Terus Menantang Sentimen Pasar

Mei 23, 2022 17:45

Tingginya harga spot minyak mentah dan inflasi terus menantang sentimen pasar saat trader dan investor memasuki bulan terakhir Q2. 

Inflasi di Inggris mencapai 9 persen di bulan April dibandingkan dengan 7 persen di bulan Maret, yang berarti bahwa Bank of England kemungkinan akan menaikkan pedoman tingkat suku bunga utama pada pertemuan berikutnya pada pertengahan Juni. 

Berlanjutnya kenaikan di tingkat inflasi bahkan di iklim tingkat suku bunga yang lebih tinggi memunculkan pertanyaan: harus setinggi apakah kenaikan suku bunga sebelum ia berdampak pada inflasi? Ada kondisi khusus karena gangguan pandemi COVID-19 di pasar minyak dan pergolakan geopolitik di Ukraina, sehingga mungkin lebih banyak waktu yang diperlukan dari biasanya. 

Federal Reserve juga diperkirakan akan terus menaikkan suku bunga utamanya karena inflasi tampaknya mengungguli upaya ‘hawkish’ untuk menangkapnya tepat waktu.   

Sementara itu, kekhawatiran sisi pasokan mengganggu pasar minyak global dan harga spot minyak tetap tinggi. 

Tantangan di pasar menunjukkan perlunya trader dan investor untuk menjadikan manajemen risiko yang baik sebagai bagian dari strategi trading mereka. 

Saham defensif   

Untuk investor saham, ini bisa berarti diversifikasi ke saham defensif, dinamai seperti itu karena mereka menunjukkan stabilitas di kondisi pasar yang paling sulit sekalipun.  

Mereka yang trading CFD di pasangan mata uang, komoditas dan indeks mungkin memiliki stop loss di setiap perdagangan untuk memperhitungkan volatilitas. 

Apakah seseorang adalah trader atau investor atau keduanya, kondisi pasar bisa disebut tidak biasa. Karena tingginya volatilitas, kondisi bearish bisa dengan cepat berubah menjadi tren naik jangka pendek dan sebaliknya. GRATIS kursus trading Forex dan CFD dengan Admiral Markets, lengkap dan mudah, dari teori hingga praktik.

Zero to Hero

Belajar trading dalam 20 hari, mulai dari persiapan hingga eksekusi

 

Materi ini tidak mengandung dan tidak boleh ditafsirkan sebagai nasihat investasi, rekomendasi investasi, penawaran, atau ajakan untuk melakukan transaksi apa pun dalam instrumen keuangan. Harap dicatat bahwa analisis perdagangan seperti ini bukan merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja saat ini atau di masa depan, karena keadaan dapat berubah seiring berjalannya waktu. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, Anda harus mencari saran dari penasihat keuangan independen untuk memastikan bahwa Anda mengerti risikonya.

Sarah Fenwick
Sarah Fenwick Penulis Keuangan

Sarah Fenwick memiliki latar belakang jurnalisme dan komunikasi. Sebelumnya ia bekerja sebagai koresponden yang meliput berita untuk Bursa Efek Swiss dan ia telah menulis tentang keuangan dan ekonomi selama 15 tahun.