Inflasi Zona Euro Turun, ECB Pertimbangkan untuk Kurangi Neraca Keuangan

Desember 05, 2023 06:16

Bank Sentral Eropa (ECB) telah dituduh menunda mengambil tindakan apa pun terhadap tekanan inflasi yang dicermati di musim gugur 2021. Perdebatan masih terus berlanjut karena beberapa analis menyarankan bahwa tindakan cepat bisa membatasi kenaikan inflasi dan bisa mencegah bank sentral zona euro itu mengakibatkan suku bunga sangat tinggi.

Sementara inflasi utama telah turun dalam beberapa bulan terakhir, inflasi inti masih tetap berada di level yang lebih tinggi. Meskipun angka inflasi turun, ini tampaknya tidak menghalangi ECB untuk memperkirakan bahwa kebijakan moneter bahkan bisa menjadi lebih ketat di masa depan.

ECB Pertimbangkan Kurangi Neraca Keuangan

Dalam beberapa minggu terakhir, pembuat kebijakan ECB telah mengungkapkan bahwa mereka mempertimbangkan pengurangan neraca keuangan bank sentral zona euro itu lebih awal dari perkiraan. Neraca keuangan ECB penuh dengan obligasi yang dibeli selama krisis keuangan terakhir dan periode pandemi untuk menggelontorkan dana ke pasar Eropa yang mengalami kesulitan.

Joachim Nagel, anggota dewan ECB mengatakan bahwa bank sentral zona euro itu harus mengurangi neraca keuangannya. Ini bisa dilakukan dengan menjual banyak obligasi yang telah disimpan selama beberapa tahun. Ekonom berpikir bahwa mengurangi neraca keuangan ECB akan mengakibatkan naiknya penawaran dan suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama, yang kan membuat mata uang tunggal itu lebih kuat terhadap dolar AS.

Kepala ECB, Christine Lagarde, berbicara pada Parlemen Eropa (EP) bahwa bank itu mungkin membicarakan tentang menghentikan pembelian obligasi terakhirnya lebih awal dari perkiraan untuk mempercepat pengurangan neraca keuangan. Beberapa pejabat ECB telah menyatakan bahwa mereka mendukung ini karena mereka pikir bahwa membeli obligasi menambahkan tekanan harga di blok euro. Penting untuk diketahui bahwa Federal Reserve dan Bank of England tidak lagi membeli obligasi.

Pengetatan Kuantitatif Atau Normalisasi Neraca Keuangan

Menjual sejumlah obligasi atau tidak berinvestasi kembali di dalamnya akan membuat kelebihan penawaran dan penurunan di harganya karena permintaan yang ada kemungkinan tidak akan dapat menyerapnya. Ekonom menyebut proses ini sebagai “pengetatan kuantitatif” dan mereka menyatakan bahwa pengurangan neraca keuangan bisa memiliki dampak yang sama seperti menaikkan suku bunga. Misalnya, ketika Federal Reserve memutuskan untuk mengurangi neraca keuangannya pada bulan Agustus 2023, beberapa analis mengatakan bahwa pengurangan $1 triliun akan setara dengan menaikkan biaya pinjaman sebesar 0.25%. Penyusutan neraca keuangan ECB bisa menguatkan euro terhadap dolar AS dan pound Inggris.

Inflasi CPI Zona Euro Turun di Bulan November Lebih dari Perkiraan

Perkiraan sekilas inflasi CPI di Spanyol dan Prancis lebih rendah dari perkiraan di bulan November sementara inflasi utama mencatat kenaikan 2.4% melampaui perkiraan analis.

Analis ING menyatakan: “Mereka menunjuk ke penurunan lebih besar dari perkiraan dalam estimasi sekilas zona euro hari ini. Bagi Bank Sentral Eropa, ini berarti 2024 bisa membawa pemangkasan pertama suku bunga. Apakah ini akan terjadi secepat harga pasar saat ini, masih dipertanyakan. Pemangkasan pertama suku bunga hampir mendapatkan diskon penuh untuk bulan April. Secara keseluruhan, beberapa 110bp di pemangkasan didiskon untuk tahun ini secara keseluruhan.”

Ekonom di Deutsche Bank Research menekankan bahwa angka inflasi mencatat penurunan lebih besar dari perkiraan termasuk inflasi inti yang masih tetap keras kepala tinggi terlepas dari upaya ECN selama bulan-bulan sebelumnya. Berbicara pada reporter media, mereka mengatakan bahwa “untuk bulan ketiga berturut-turut, inflasi Area Euro mengejutkan pasar dan peramal sangat yakin pada sisi negatifnya hari ini. Inflasi sekilas bulan November mengkonfirmasi tekanan harga menurun dengan cepat di seluruh komponen keranjang inflasi. Cetakannya menunjukkan bahwa inflasi domestik Zona Euro lebih melambat jauh lebih cepat daripada yang diperkirakan oleh ECB beberapa bulan lalu.”

Laporan Commerzbank tidak terlalu optimis terkait pemangkasan suku bunga di zona euro. Analis di bank Jerman menuliskan bahwa: “Di Area Euro, inflasi turun sebesar 0.5 poin persentase menjadi 2.4% di bulan November, penurunan jauh lebih kuat dari perkiraan. Penurunan tajam di tingkat inflasi untuk jasa sangat mengejutkan. Inflasi inti bahwa turun dari 4.2% menjadi 3.6%. Data hari ini kemungkinan akan memunculkan spekulasi bahwa ECB akan segera memangkas suku bung utamanya. Meskipun begitu, kapi pikir masih terlalu dini untuk mendeklarasikan kemenangan melawan inflasi, mengingat kutanya kenaikan kuat di upah.”

Trading Euro dan Manajemen Risiko

Sebagai seorang trader pemula, Anda mungkin telah berkali-kali melihat pasangan euro terhadap dolar AS (EUR/USD) dan euro terhadap pound Inggris (EUR/GBP) dalam berita trading karena mereka ada di antara kombinasi mata uang paling populer. 

Meskipun begitu, sebelum menambahkan pasangan mata uang ini ke portofolio Anda, Anda harus selalu ingat bahwa trading memiliki risiko. Cara cerdas untuk melawan kurangnya pengetahuan seputar trading sebagai pemula adalah dengan mempelajarinya. Dengan browsing internet, Anda dapat menemukan banyak materi edukasi berkualitas yang bisa Anda baca atau tonton seperti artikel, panduan, webinar atau video edukasi lainnya yang dipersiapkan oleh trader berpengalaman. Jika materi ini berasal dari broker teregulasi, Anda memastikan bahwa informasi yang Anda terima memenuhi standar.

Saat Anda memulai perjalanan trading, Anda tidak boleh mengabaikan belajar lebih banyak tentang alat manajemen risiko. Ketika digunakan dengan benar, alat manajemen risiko mengurangi bahaya kehilangan dana jika pasar berbalik melawan rencana Anda. Tentu saja, ini tidak berarti bahwa Anda tidak haru mempelajari strategi trading secara mendalam sebelum mengeksekusinya, namun alat manajemen risiko bisa menjadi aset berharga ketika membangunnya. Belajar cara menggunakan alat manajemen risiko dalam trading harus menjadi salah satu tujuan utama bagi setiap trader pemula yang ingin berisap akan penurunan pasar.

Tertarik trading berita ekonomi makro? Pelajari cara kerja pendekatan ini dengan webinar gratis kami. Bertemu dan berinteraksi dengan trader berpengalaman. Saksikan dan pelajari dari sesi trading live.

Webinar trading gratis

Bergabunglah dengan webinar live yang dibawakan oleh ahli trading kami

Materi ini tidak mengandung dan tidak boleh ditafsirkan sebagai nasihat investasi, rekomendasi investasi, penawaran, atau ajakan untuk melakukan transaksi apa pun dalam instrumen keuangan. Harap dicatat bahwa analisis trading seperti ini bukan merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja saat ini atau di masa depan, karena keadaan dapat berubah seiring berjalannya waktu. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, Anda harus mencari saran dari penasihat keuangan independen untuk memastikan bahwa Anda mengerti risikonya.

Miltos Skemperis
Miltos Skemperis Penulis Konten Keuangan

Miltos Skemperis memiliki latar belakang jurnalisme dan manajemen bisnis. Ia sebelumnya bekerja sebagai reporter di berbagai saluran berita TV dan surat kabar. Miltos bekerja sebagai penulis konten keuangan selama tujuh tahun terakhir ini.