Trading Lira Turki, Apa Prediksi Analis?

Juli 08, 2023 02:39

Trading lira Turki membutuhkan pendekatan yang cermat jika trader pemula memutuskan untuk memasukkannya dalam strategi trading. Nilai mata uang Turki itu dipengaruhi oleh kebijakan moneter bank sentral yang kadang-kadang memicu diskusi di antara analis di pasar global. Dalam blog ini, kami akan berbagi wawasan penting terkait trading lira Turki untuk membantu trader pemula membuat keputusan yang cerdas.

Fundamental Lira Turki

Lira Turki (TL - kode:TRY) adalah mata uang resmi Turki. Lira Ottoman, pendahulunya, diperkenalkan tahun 1844 dan digantikan oleh lira Turki tahun 1927. Dalam beberapa dekade terakhir, lira Turki telah dipatok ke pound Inggris, franc Prancis dan dolar AS. Guiness Book of Records memberi peringkat lira Turki sebagai mata uang yang paling tidak berharga pada tahun 1995 dan 1996, dan dari tahun 1999 hingga 2004.

Menurut Bank Dunia, “Turki adalah ekonomi ke-19 terbesar di dunia dengan PDB hampir $906 miliar. Namun, pertumbuhan produktivitasnya melambat karena momentum reformasi telah berkurang selama dekade terakhir, dan upaya telah beralih untuk mendukung pertumbuhan dengan ledakan kredit dan stimulus permintaan, mengintensifkan kelemahan internal dan eksternal. Utang sektor swasta yang tinggi, defisit transaksi berjalan yang persisten, inflasi tinggi, dan pengangguran yang tinggi telah diperparah oleh ketidakstabilan keuangan makro sejak Agustus 2018.”

Bagaimana Lira Turki Bereaksi Terhadap Pergeseran Kebijakan Moneter?

Seseorang yang trading lira Turki terhadap dolar AS selama kuartal ketiga 2021 mungkin tidak pernah memperkirakan nilai lira turun. Pada 1 Agustus 2021, satu dolar AS setara dengan 8.3 lira Turki, seperti yang ditunjukkan pada grafik bulanan di bawah ini.

Sumber: Admirals MetaTrader 5 - Grafik Bulanan USD TRY. Rentang Waktu: 1 Mei 2018 6 Juli 2023. Tanggal Diambil: 6 July 6 2023. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa depan.

 

Sejak saat itu, segalanya tentang dolar AS menguat terhadap lira Turki, dengan kurs mencapai $1 = TRY 26.04 pada 6 Juli.

SumberAdmirals MetaTrader 5 - Grafik Harian USD TRY. Rentang Waktu: 16 Januari – 6 Juli 2023. Tanggal Diambil: 6 July 6 2023. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa depan.

 

Lira Turki melemah hampir 28% dalam enam bulan pertama tahun ini didorong oleh kebijakan finansial yang tidak biasa seperti yang diperkirakan beberapa analis. Pada 22 Juni, Bank Sentral Turki (CBRT) mengumumkan keputusannya untuk menaikkan suku bunga sebesar 650 basis point, yang merupakan kenaikan suku bunga sejak Maret 2021.

Namun, tindakan bank sentral itu tidak memuaskan investor karena sebagian besar ekonom memperkirakan kenaikan 1.150 basis point.

Trading Lira Turki: Bank Sentral akan Menyelamatkan?

Angka inflasi tinggi dan nilai lira Turki yang menurun telah menyiksa konsumen dalam beberapa tahun terakhir. Tidak mampu untuk mengimbangi kenaikan harga, mereka cenderung mengurangi pembelanjaan dan meninjau kembali anggaran pengeluaran mereka. Indeks Harga Konsumen (CPI) dan Indeks Harga Produsen (PPI) Turki untuk bulan Juni turun menjadi 38.21% dan 40.42% pada basis tahunan menurut data yang dari jasa statistik negara itu.

Perlu dicatat bahwa Hafize Gaye Erkan telah ditunjuk sebagai gubernur Bank Sentral Turkey, institusi yang diharapkan akan memainkan peran utama dalam upaya mendorong ekonomi negara yang terhantam krisis itu. Erkan juga merupakan perempuan pertama yang menjadi kepala Bank Sentral Turki, menunjukkan CV yang kuat dengan pengalaman kerja di beberapa bank terbesar di AS.

Setelah kenaikan suku bunga terakhir pada 22 Juni, dewan bank sentral itu menyatakan dalam pernyataannya: “Komite memutuskan untuk mulai proses pengetatan moneter untuk menetapkan arah disinflasi sesegera mungkin, untuk menghentikan ekspektasi inflasi, dan untuk mengendalikan memburuknya perilaku penetapan harga.”

Trading Lira Turki dan Prediksi Analis

Analis ING Menyatakan bahwa inflasi tahunan bulan Juni turun di tengah pembacaan bulanan yang lebih baik dari perkiraan, namun tren turun sejak Oktober tampaknya akan berakhir. Dalam laporan yang diterbitkan pada 5 Juli, analis bank Dutch itu menyatakan bahwa “kemungkinan penyesuaian dalam harga yang diatur dapat mendorong inflasi secara keseluruhan. Di depan kebijakan, titik ekuilibrium dalam nilai tukar dan suku bunga belum terlihat mengingat tanda-tanda pendekatan kebijakan bertahap yang menyiratkan bahwa poros ke kebijakan yang lebih konvensional akan memakan waktu. Kedepannya, pelaku pasar akan fokus terhadap Program Jangka Menengah baru pemerintah yang dilaporkan akan diumumkan pada bulan September.”

Analis Goldman Sachs memperkirakan bahwa lira Turki bisa melemah menjadi 28 terhadap dolar dalam 12 bulan dibandingkan dengan prediksi sebelumnya, 22. Meskipun begitu, ekonomnya dikagetkan di sepuluh hari pertama bulan Juni saat lira Turki melemah jauh lebih banyak dari yang diperkirakan. Dalam laporannya tanggal 3 Juni, mereka menyatakan bahwa “kami berpikir pertanyaannya adalah kapan alih-alih jika mata uang itu melemah secara signifikan dengan kemungkinan penyesuaian satu kali yang lebih besar meningkat. Kami percaya bahwa terpilihnya Mehmet Simsek sebagai sekretaris dan menteri keuangan meningkatkan kemungkinan bahwa kebijakan moneter akan bergeser ke arah yang lebih ortodoks."

Murat Okcu, profesor ekonomi di Universitas Suleyman Demirel, berbicara pada reporter keuangan Al Jazeera, menyatakan bahwa “industri siap untuk kurs 25 lira terhadap satu solar AS. Faktanya, bahkan kurs satu dolar antara 25 dan 28 lira tidak akan dilihat sebagai anomali.” menambahkan bahwa lira seharusnya tidak diharapkan mencapai tingkat nilai pra-2014.

Analis MUFG menekankan adanya pergeseran kebijakan moneter oleh bank sentral dan menyatakan perlunya mendapatkan kembali kredibilitas. Dalam laporannya menuliskan: “Bulan Juni lira Turki melemah dengan tajam terhadap dolar AS dalam penutupan London dari 20.701 menjadi 26.063. Bank Sentral Turki menaikkan suku bunga repo satu minggu sebesar 6.50 poin menjadi 15.00%. Penting untuk pembuat kebijakan Turki untuk mendapatkan kembali kredibilitas di kalangan investor asing yang telah dengan tajam memotong eksposur mereka ke Turki. Akan dibutuhkan waktu untuk meraih kembali kepercayaan investor mengingat bahwa pembalikan kebijakan bisa terbukti berumur pendek mengingat akan melibatkan penyesuaian yang menyakitkan bagi perekonomian. "

Manajemen Risiko Saat Trading Lira Turki

Trading lira Turki membutuhkan perhatian karena mata uang Turki telah mencatat fluktuasi yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir yang bisa jadi menguntungkan tetapi juga bisa melawan tujuan, bergantung pada strategi Anda. Naik turun lira Turki tentu tidak diabaikan oleh trader berpengalaman tapi bagaimana dengan trader pemula?

Trader pemula yang ingin memasukkan lira Turki ke dalam strategi mereka harus menjelajahi sumber daya yang ada di internet dan menemukan faktor yang menggerakkan mata uang Turki naik turun dan mengapa demikian. Trading tanpa pengetahuan yang benar dapat menyembunyikan jebakan yang dapat menyebabkan hilangnya dana. Alat manajemen risiko yang disediakan oleh broker adalah cara untuk meminimalkan kerugian jika pasar bergerak melawan Anda.

Penting bagi trader pemula untuk belajar cara menggunakan alat manajemen risiko. Orang yang memulai perjalanan trading mereka sekarang harus mempelajari materi edukasi seperti ebook, blog, webinar dan video untuk memperkuat pengetahuan mereka. Alat manajemen risiko dapat meningkatkan pengalaman trading dengan mengurangi stres sementara Anda fokus merancang strategi terbaik.

Atau Anda bisa berlatih di akun demo. Anda dapat membuka akun demo Admirals sepenuhnya gratis dan trading di lingkungan virtual sampai Anda siap untuk membuka akun live.

Trading dengan akun demo bebas risiko

Berlatih trading dengan dana virtual

Materi ini tidak mengandung dan tidak boleh ditafsirkan sebagai nasihat investasi, rekomendasi investasi, penawaran, atau ajakan untuk melakukan transaksi apa pun dalam instrumen keuangan. Harap dicatat bahwa analisis trading seperti ini bukan merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja saat ini atau di masa depan, karena keadaan dapat berubah seiring berjalannya waktu. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, Anda harus mencari saran dari penasihat keuangan independen untuk memastikan bahwa Anda mengerti risikonya.

Miltos Skemperis
Miltos Skemperis Penulis Konten Keuangan

Miltos Skemperis memiliki latar belakang jurnalisme dan manajemen bisnis. Ia sebelumnya bekerja sebagai reporter di berbagai saluran berita TV dan surat kabar. Miltos bekerja sebagai penulis konten keuangan selama tujuh tahun terakhir ini.